Abstract
Nagari Sungai Tanang berada pada koridor Padang-Bukitinggi, mempunyai potensi wisata yang tinggi. Potensi pendukung berupa Sumber Daya Air Alami dan Keindahan Alam yang berada di dataran tinggi lereng gunung Singgalang, menjadikan sektor pariwisata merupakan pilihan logis dalam rancang bangun perekonomian Nagari Sungai Tanang ke depannya. Hal ini sudah dilakukan pemerintah dengan mendirikan warung-warung kecil di sekitar objek wisata Sungai Tanang. Namun karena kebanyakan dari penduduk sekitar yang biasanya hanya kesawah dan ke ladang, membuat mereka bingung mau menjual makanan apa di warung tersebut. Padahal hasil kolam ikan dan sayuran sangat melimpah dan mudah di dapatkan. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka tim pengabdian bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan dibidang kuliner, dengan metode demonstrasi dan pelatihan (mengolah ikan) kepada kelompok mitra (ibu-ibu/ remaja putri) pedagang kecil makanan jajanan di kawasan wisata Sungai Tanang, khususnya keterampilan mengolah berbagai jenis makanan spesifik daerah berbasis ikan yang berdaya saing, dengan target khalayak dapat memanfaatkan waktu luangnya dengan baik, yang akhinya dapat dijadikan suatu usaha rumah tangga, yang dapat meningkatkan ekonomi keluarga.