Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektifitas pelatihan metode silabtik untuk meningkatkan self efficacy guru sekolah dasar khususnya dalam mengajar membaca. Subyek penelitian ini adalah guru sekolah dasar berjumlah 29 orang. Teknik pengambilan subyek dilakukan melalui purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji t dengan bantuan SPSS 16.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan metode silabtik tidak efektif dalam meningkatkan self efficacy guru sekolah dasar dengan nilai t = -1,943 dan p = 0,062 (p>0,05). Artinya, pelatihan metode silabtik yang terdiri dari gabungan 3 metode yaitu silabel, abjad 8 dan linguistik ternyata belum dapat meningkatkan keyakinan guru sekolah dasar akan kemampuannya dalam mengajar, khususnya membaca.