Abstract
Banyaknya angka pengangguran akan menimbulkan dampak sosial yang kurang baik di tengah masyarakat. Untuk itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan keterampilan masyarakat melalui pelatihan. Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan proses pelatihan dalam rangkan peningkatan kemampuan berwirausaha pembuatan bubuk kopi bagi ikatan pemuda di desa Cubadak Air dan Sikapak Barat. Metode pelatihan yang digunakan adalah metode ceramah dan demonstrasi. Pelatihan ini diikuti oleh 10 orang peserta yang berasal dari Desa Cubadak Air dan Sikapak Barat. Metode ceramah berupa penyampaian teori tentang kopi, teknik rosting, teknik grinding, packing dan pemasaran kopi. Metode demonstrasi digunakan mulai dari cara meroasting, menggrinding dan packing kopi. Hasil pelatihan terlihat bahwa peserta sangat termotivasi dan serius mengikuti pelatihan hal terlihat dari skor tes yang diberikan telah terjadi peningkatan yang signifikan pengetahuan dan keterampilan peserta tentang kopi, teknik roasting, grinding dan packing kopi dari rata-rata skor 63,0 menjadi 84,2. Dapat disimpulkan bahwa peserta mampu menyerap dengan baik pengetahuan dan keterampilan yang diberikan selama pelatihan. Diharapkan akan muncul wirausaha-wirausaha baru dalam bidang pembuatan bubuk kopi di daerah ini.
Keywords
usia produktif, kopi, roasting kopi, grinding kopi, packing kopi, bubuk kopi