Peningkatan Daya Tarik Wisata Melalui Pengembangan Wirausaha Berkearifan Lokal Melalui Komunitas Penggerak Wisata Pada Perkampungan Adat Nagari Sijunjung

Susi Evanita(1), Zul Asri(2), Indrayuda Indrayuda(3), Rita Syofyan(4), Zul Fahmi(5),
(1) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(2) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(3) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(4) Universitas Negeri Padang  Indonesia
(5) Universitas Negeri Padang  Indonesia

Corresponding Author
Copyright (c) 2024 Susi Evanita, Zul Asri, Indrayuda Indrayuda, Rita Syofyan, Zul Fahmi

DOI : https://doi.org/10.24036/sb.05260

Full Text:    Language : en

Abstract


Perkampungan Adat Nagari Sijunjung merupakan salah satu objek wisata Budaya Minangkabau yang ada di Sumatera Barat  yang dikenal dengan Geopark Ranah Minang Silokek yang dijadikan sebagai objek pengembangan melalui kegiatan pengabdian. Pengabdian ini dilakukan sebagai upaya pengembangan  Pariwisata dan Ekonomi dengan Fokus pengembangan ekonomi kreatif sebagai salah satu upaya peningkatan daya tarik wisata di Perkampungan adat dengan metode in-service training program yang berarti memberikan pendampingan pada kegiatan pelatihan pengadaan souvenir dan Kesenian. Hal ini diharapkan dapat menjadi sumber ekonomi bagi Masyarakat sekaligus mewadahi masyarakat dalam meningkatkan dan mengembangkan kompetensi. Para peserta mengikuti kegiatan ini dengan semangat yang dibimbing langsung oleh pemateri yang berasal dari dosen dan pendampingan bersama Mahasiswa. Hasil dari kegiatan ini menunjukan hasil yang positif seperti tergeraknya  masyarakat dalam menghasilkan pernak-pernik souvenir dengan berbagai bentuk yang menonjolkan ciri khas perkampungan adat maupun berpartisipasi dalam pelatihan kesenian tari khas Minangkabau dan randai yang disiapkan sebagai ajang pertunjukan tahunan.


References


Dicko, D. (2018). Geopark Silokek Sijunjung Resmi Sebagai GeoparkNasional.Diakses dari https://jurnalsumbar.com/2018/11/geopark-silokek-sijunjung-resmi-sebagaigeopark-nasional/ tanggal 20 Maret 2021

Davey, A., Sung, B., & Butcher, L. (2023). Revisiting experiential marketing: a Delphi study. Journal of Brand Management, 0123456789. https://doi.org/10.1057/s41262-023-00333-w

Evanita, S., Indrayuda, I., Asri, Z., Syofyan, R., & Fahmi, Z. (2023). Revitalisasi Perkampungan Adat Sijunjung Sebagai Pusat Destinasi Wisata Budaya Minangkabau di Sumatera Barat. ABDI: Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 5, 409–419. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.24036/abdi.v5i3.458

I Putu Gede Padma Sumardiana. (2020). SOUVENIR BAGI WISATAWAN BALI. WIDYANATYA, 2(1), 32–38.

Ruslan, M., Mustafa, H., & ... (2019). Island Tourism Based Tourism Attraction: Implementation of Environmental Sanitation and Healthy Lifestyle Peoples in …. … Journal of Social Sciences …, 8(November), 14–22. http://www.ajssh.leena-luna.co.jp/AJSSHPDFs/Vol.8(4)/AJSSH2019(8.4-02).pdf

Santika, I. N. E., & Suryasih, I. A. (2018). Elemen Budaya Sebagai Daya Tarik Wisata Di Desa Wisata Pengotan, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Jurnal Destinasi Pariwisata, 6(1), 31. https://doi.org/10.24843/jdepar.2018.v06.i01.p06

Wiadri, AZ. & Evanita, S. (2023) The effect of marketing mix on revisit intention at Sijunjung Traditional Village Tourism Destinations. Marketing Management Studies, 3 (1), 74-82. DOI: 10.24036/mms.v3i1.345


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Susi Evanita, Zul Asri, Indrayuda Indrayuda, Rita Syofyan, Zul Fahmi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.