Abstract
Pendidikan seharusnya dapat diakses dengan mudah oleh semua anak termasuk juga anak-anak jalanan. Pendidikan untuk anak jalanan masih sering terabaikan. Karakter anak jalanan yang beragam dan lebih memprioritaskan aktivitas pemenuhan hidupnya dengan berdagang, mengemis, dan mengamen di jalanan daripada belajar di sekolah. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk membantu pihak sekolah dalam membuat metode dan media pembelajaran yang menarik dan menyenangkan untuk anak jalanan agar pendidikan dapat menjadi salah satu prioritas utamanya selain pemenuhan kebutuhan hidupnya. Kegiatan PKM dilaksanakan selama lima hari pada tanggal tanggal 14 Oktober 2022, 29 Oktober 2022, 12 November 2022, 19 November 2022, dan 26 November 2022 di Sekolah Alternatif Anak Jalanan (SAAJA), Setiabudi Jakarta. Metode yang digunakan dalam kegiatan PKM ini adalah observasi, wawancara, dan Focus Group Discussion (FGD). Hasil kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan PKM yang dilakukan selama lima hari telah berhasil dengan baik. Kegiatan PKM dilaksanakan ke dalam tiga tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kegiatan PKM yang telah dilaksanakan ini sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan di SAAJA melalui metode Fun Learning dan media Aquascape sehingga anak dapat belajar dengan nyaman, senang, dan Bahagia.