Abstract


Batik Minang memiliki banyak potensi untuk menjadi produk yang lebih baik di wilayah Sumatera Barat. Namun, Batik Putiandam masih menghadapi sejumlah tantangan terkait pemasaran produk agar dikenal masyarakat luas. Pelatihan pemasaran digital bagi perajin batik adalah salah satu opsi yang ditawarkan untuk mengurangi masalah yang terjadi. Kelompok perajin batik Putiandam berpartisipasi dalam Pengembangan Produk Unggulan Daerah ini melalui kegiatan pelatihan dan praktik terbimbing. Para pengrajin dibekali teknik pembuatan kemasan produk, teknik foto produk fashion, dan pembuatan konten pemasaran digital. Pelaksanaan kegiatan pendampingan mencapai hasil sesuai dengan tujuan. Hasil dari kegiatan ini berupa packaging produk dan peningkatan skill mitra dalam promosi produk dalam bentuk pemasaran digital.


Keywords


batik Minang, Digital marketing, UMKM